Aku Percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik Langit dan Bumi.
Saya percaya bahwa Allah adalah Pencipta yang Maha Kuasa, yang tidak hanya menciptakan dunia ini tetapi juga memelihara segala sesuatu yang ada di dalamnya. Allah, sebagai Bapa yang Maha Kuasa, memiliki kuasa untuk menciptakan langit dan bumi, serta segala isinya, seperti yang tertulis dalam Kejadian 1:1, "Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi." Semua ciptaan ini adalah hasil dari kehendak-Nya yang sempurna, dan di dalam-Nya, segala sesuatu memiliki tujuan dan makna. Allah adalah sumber hidup dan keberadaan kita, dan hanya dalam-Nya kita menemukan asal usul hidup yang sejati.
Dan Kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan Kita,
Saya percaya kepada Yesus Kristus, Anak Allah yang tunggal, yang datang ke dunia ini untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa. Yesus bukan hanya seorang nabi atau guru moral, tetapi Dia adalah Tuhan yang menjadi manusia untuk memenuhi rencana keselamatan Allah bagi dunia ini. Dalam Yohanes 3:16, kita diajarkan bahwa "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." Yesus adalah penyelamat yang membawa pengampunan dan kehidupan yang kekal bagi semua yang percaya kepada-Nya.
Yang Dikandung daripada Roh Kudus, Lahir dari Anak Dara Maria,
Yesus, meskipun merupakan Anak Allah yang tunggal, lahir ke dunia melalui perantaraan Roh Kudus dan Maria, seorang perawan yang dipilih oleh Allah untuk menjadi ibu-Nya. Kelahiran Yesus adalah mukjizat yang menunjukkan kuasa Tuhan dalam tindakan. Dalam Lukas 1:35, malaikat berkata kepada Maria, "Roh Kudus akan datang atasmu, dan kuasa Allah yang Maha Tinggi akan menaungi engkau, sebab itu anak yang akan kau lahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah." Dengan kelahiran Yesus dari Maria, kita melihat penggenapan janji Allah tentang Mesias yang akan datang untuk membawa keselamatan bagi umat manusia.
Yang Menderita di Bawah Pemerintahan Pontius Pilatus, Disalibkan, Mati dan Dikuburkan,
Saya percaya bahwa Yesus datang untuk memenuhi kehendak Bapa-Nya dengan menderita demi menebus dosa manusia. Yesus, meskipun tanpa dosa, rela disalibkan, menderita, mati, dan dikuburkan untuk menanggung hukuman yang seharusnya kita terima. Dalam 1 Petrus 2:24 dikatakan, "Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran." Dengan pengorbanan-Nya, Yesus membawa kedamaian dan keselamatan bagi dunia.
Turun ke Dalam Kerajaan Maut, Pada Hari yang Ketiga Bangkit Pula dari Antara Orang Mati,
Saya percaya bahwa setelah kematian-Nya, Yesus turun ke dalam kerajaan maut untuk mengalahkan kuasa maut dan membebaskan orang-orang yang telah mati dalam iman kepada-Nya. Kemudian pada hari ketiga, sesuai dengan Firman Tuhan, Yesus bangkit dari antara orang mati, membuktikan kuasa-Nya atas kematian dan memberi jaminan kehidupan yang kekal bagi semua yang percaya kepada-Nya. Dalam 1 Korintus 15:20, Paulus menegaskan, "Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah bangkit dari antara orang mati, sebagai buah sulung dari mereka yang telah meninggal."
Naik ke Sorga, Duduk di Sebelah Kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa,
Saya percaya bahwa setelah kebangkitan-Nya, Yesus naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang Mahakuasa, tempat kehormatan dan kuasa yang diberikan kepada-Nya. Dalam Markus 16:19 dikatakan, "Sesudah Tuhan Yesus berbicara dengan mereka, terangkatlah Ia ke surga, dan duduk di sebelah kanan Allah." Yesus, yang telah menyelesaikan pekerjaan-Nya di bumi, kini memerintah bersama Bapa di surga, memberikan kita pengharapan bahwa segala sesuatu berada di bawah kendali-Nya.
Dan Akan Datang dari Sana Untuk Menghakimi Orang yang Hidup dan yang Mati.
Saya percaya bahwa Yesus akan kembali ke dunia ini sebagai Hakim yang adil. Pada saat kedatangan-Nya yang kedua, Dia akan menghakimi setiap orang menurut perbuatan mereka. Dalam Matius 25:31-32, Yesus berkata, "Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersama-Nya, maka Ia akan duduk di atas takhta kemuliaan-Nya. Dan semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya, dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada yang lain, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing." Kedatangan-Nya adalah saat penggenapan janji keselamatan dan penghakiman bagi umat manusia.
Aku Percaya Kepada Roh Kudus;
Saya percaya bahwa Roh Kudus adalah penghibur, penolong, dan pengajar yang diberikan oleh Allah kepada kita untuk menuntun hidup kita. Roh Kudus bekerja di dalam hati orang percaya, menguatkan mereka untuk hidup sesuai dengan kehendak Tuhan. Dalam Yohanes 14:26, Yesus berjanji, "Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu." Roh Kudus membawa kita kepada pengertian yang lebih dalam tentang Firman Tuhan dan membantu kita untuk hidup sesuai dengan kehendak-Nya.
Gereja yang Kudus dan Am; Persekutuan Orang Kudus; Pengampunan Dosa; Kebangkitan Daging; Dan Hidup yang Kekal.
Saya percaya kepada gereja sebagai tubuh Kristus yang kudus dan am (universal), yang terdiri dari semua orang percaya yang telah dipanggil untuk hidup dalam persekutuan satu dengan yang lain. Gereja adalah tempat di mana orang-orang yang diselamatkan oleh kasih karunia Allah dapat bertumbuh dalam iman, mendalami Firman Tuhan, dan melayani Tuhan serta sesama.
Saya percaya dalam pengampunan dosa yang hanya dapat diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus, yang menebus dosa kita melalui kematian-Nya di kayu salib. Saya juga percaya pada kebangkitan tubuh yang akan terjadi pada akhir zaman, ketika orang mati dibangkitkan dan menerima tubuh yang kekal, dan orang yang hidup akan diubah untuk menerima hidup yang kekal bersama Tuhan.
Akhirnya, saya percaya pada hidup yang kekal bersama Allah. Dalam Yohanes 3:16, dikatakan, "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." Ini adalah pengharapan terbesar bagi setiap orang percaya—kehidupan kekal bersama Tuhan di surga.
Amin.
No comments:
Post a Comment